Nama :Denka Amalia Putri
Fakultas Ilmu Komputer / Sistem Informasi
NIM : 41816010042
Universitas Mercu Buana
Mata Kuliah : Sistem Informasi Manajemen – Pertemuan 3
Dosen Pengampu : Prof. Dr. Hapzi, MM
Sabtu, 18 maret 2017
Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence – AI)
Pengertian
Kecerdasan Buatan didefinisikan sebagai kecerdasan entitas ilmiah. Sistem seperti ini umumnya dianggap komputer. Kecerdasan diciptakan dan dimasukkan ke dalam suatu mesin (komputer) agar dapat melakukan pekerjaan seperti yang dapat dilakukan manusia. Beberapa macam bidang yang menggunakan kecerdasan buatan antara lain sistem pakar, permainan komputer (games), logika fuzzy, jaringan syaraf tiruan dan robotika.
Kecerdasan buatan (AI) adalah kecerdasan dari mesin-mesin dan cabang ilmu komputer yang bertujuan untuk menciptakannya. Buku teks mendefinisikan lapangan sebagai “studi dan desain agen cerdas,” di mana suatu agen cerdas adalah sistem yang merasakan lingkungannya dan mengambil tindakan yang memaksimalkan peluang keberhasilan. John McCarthy, yang menciptakan istilah dalam 1956, mendefinisikan sebagai “ilmu dan teknik membuat mesin cerdas.”
Sejarah
Tahun 1950 – an Alan Turing, seorang pionir AI dan ahli matematika Inggris melakukan percobaan Turing (Turing Test) yaitu sebuah komputer melalui terminalnya ditempatkan pada jarak jauh. Di ujung yang satu ada terminal dengan software AI dan diujung lain ada sebuah terminal dengan seorang operator. Operator itu tidak mengetahui kalau di ujung terminal lain dipasang software AI. Mereka berkomunikasi dimana terminal di ujung memberikan respon terhadap serangkaian pertanyaan yang diajukan oleh operator. Dan sang operator itu mengira bahwa ia sedang berkomunikasi dengan operator lainnya yang berada pada terminal lain. Turing beranggapan bahwa jika mesin dapat membuat seseorang percaya bahwa dirinya mampu berkomunikasi dengan orang lain, maka dapat dikatakan bahwa mesin tersebut cerdas (seperti layaknya manusia).
Kecerdasan buatan dapat dibagi dalam empat kategori yaitu :
Sistem yang dapat berpikir seperti manusia “Thinking Humanly”
Sistem yang dapat bertingkah laku seperti manusia “Acting Humanly”
Sistem yang dapat berpikir secara rasional “Thinking Rationally”
Sistem yang dapat bertingkah laku secara rasional “Acting rationally”,
Tujuan:
Tujuan dari kecerdasan buatan menurut Winston dan Prendergast [1984]:
- Membuat mesin menjadi lebih pintar (tujuan utama)
- Memahami apa itu kecerdasan (tujuan ilmiah)
- Membuat mesin lebih bermanfaat (tujuan entrepreneurial)
Perspektif Pandangan AI
- Perspektif Kecerdasan (Intelligence) :
AI adalah bagaimana membuat mesin yang “cerdas” dan dapat melakukan hal-hal yang sebelumnya dapat dilakukan oleh manusia.
AI adalah sekelompok alat bantu (tools) yang berdaya guna dan metodologi yang menggunakan tool-tool tersebut guna menyelesaikan masalah-masalah bisnis.
- Perspektif pemrograman (Programming) :
AI termasuk didalamnya adalah studi tentang pemrograman simbolik, pemecahan masalah proses pencarian (search).
- Perspektif penelitian (research) :
- Riset tentang AI dimulai pada awal tahun 1960-an, percobaan pertama adalah membuat program permainan (game) catur membuktikan teori dan general problem solving (untuk tugas tugas sederhana).
- “Artificial intelligence” adalah nama pada akar dari studi area.
Jenis-Jenis Kecerdasan Buatan
-Sistem Pakar (Expert Systems),
computer sebagai program konsultasi (advisory) yang mencoba menirukan proses penalaran seorang pakar/ahli dalam memecahkan masalah yang rumit. Sistem Pakar merupakan aplikasi AI yang paling tua dan banyak dikembangkan. Jadi dalam hal ini kepakaran manusia seolah-olah dipindahkan kedalam hardisk komputer.
-Case Based Reasoning (CBR).
CBR adalah suatu pendekatan untuk mendapatkan solusi dengan menggunakan acuan solusi problem-problem terdahulu untuk memecahkan problem yang baru. Jadi, CBR memecahkan masalah baru dengan menggunakan solusi masalah lama yang serupa atas dasar analogi. CBR dapat diibaratkan memindahkan database kasus-kasus yang telah dimiliki oleh seorang pakar kedalam hardisk komputer untuk dipakai menyelesaikan kasus baru yang serupa.
-Image and Vision System
Mengingat komputer mampu mengenal jutaan warna, mampu mengenal pola, serta mempunyai resolusi yang tinggi (pixel) maka aplikasi yang berhubungan gambar, warna dan pola sangat banyak ditemukan. Sistem citra dan pandang dikembangkan di universitasMassachusetts, dalam bentuk image baik warna tiga dimensi maupun dua dimensi. Sistem visi memberikan solusi yang baik dari permasalahan yang berhubungan dengan kegiatan manusia sehari-hari, misalnya saat berjalan-jalan disekitar rumah, mata dan otak akan bekerja membentuk sistem vision yang kompleks, dengan demikian seseorang tersebut akan mengenali serta membedakan satu objek dengan yang lainnya bahkan gerakan dari suatu objek dan mengevaluasi bentuk (halus, kasar, mengkilap, transparan, dan lain sebagainya). Tujuan utama dari komputer visi adalah untuk menerjemahkan suatu pemandangan/citra. Komputer visi banyak dipakai dalam kendali kualitas produk industri dan kedokteran.
-Pemrosesan Bahasa Alami (Natural Language Processing),
yaitu program yang memberi kemampuan pada komputer untuk berkomunikasi dengan user dengan menggunakan bahasa manusia yang alami seperti dalam bahasa Indonesia, Inggris, Jepang atau yang lainnya. Natural Language Processing berkesimpulan jika seseorang dapat mendefinisikan semua pola tersebut dan menjelaskannya pada komputer maka hal ini akan mempermudah seseorang untuk mempelajari mesin komputer tentang bagaimana berbicara dengan komputer dan memahami maksudnya, karena komunikasi dapat dilakukan melalui tata bahasa yang sederhana ketimbang menggunakan aturan-aturan atau tata bahasa pemrograman komputer rumit dan njlimet (complicated). Alangkah indahnya bila suatu saat mendatang user hanya mengetikkan kalimat melalui keyboard dengan bahasa alami dan komputer dapat mengerti apa maksud kalimat yang diketikkan tersebut.
-Voice Recognition (Pengenalan Suara)
Voice recognition adalah teknik agar komputer dapat mengenali dan memahami bahasa ucapan. Proses ini mengijinkan seseorang berkomunikasi dengan komputer dengan cara berbicara kepadanya. Istilah “pengenalan suara” mengandung arti bahwa tujuan utamanya adalah mengenai kata yang diucapkan tanpa harus tahu artinya, di mana bagian itu merupakan tugas “pemahaman suara”. Secara umum prosesnya adalah usaha untuk menerjemahkan apa yang diucapkan seorang manusia menjadi kata-kata atau kalimat yang dapat dimengerti oleh komputer. Hal ini didasari oleh pemikiran para ahli bagaimana jika user hanya mendiktekan kalimat melalui speaker dan komputer dapat mengerti apa maksud kalimat yang diucapkan tersebut.
– Sistem Sensor dan Robotika.
Robot merupakan gabungan dari unsur sperti: sistem mekanis, sistem visi dan pencitraan, dan sistem pengolahan sinyal. Sebuah robot, yaitu perangkat elektromekanik yang diprogram untuk melakukan tugas manual, tidak semuanya merupakan bagian dari AI. Robot yang hanya sekedar melakukan aksi atas dasar switch-switch mekanis/elektris dikatakan sebagai robot bodoh yang tidak lebih pintar dari sekedar lift. Robot yang cerdas biasanya mempunyai perangkat sensor, seperti kamera, yang mengumpulkan informasi mengenai operasi dan lingkungannya. Kemudian bagian AI robot tersebut menerjemahkan informasi tadi dan merespon serta beradaptasi jika terjadi perubahan lingkungan.
-Intelligent Tutoring/Intelligent Computer-Aided Instruction (CAI)
CAI adalah komputer yang mampu mengajari manusia. Belajar melalui komputer sudah lama digunakan, namun dengan menambahkan aspek kecerdasan di dalamnya, dapat tercipta komputer “guru” yang dapat mengatur teknik pengajarannya untuk menyesuaikan dengan kebutuhan “murid” secara individiual. Unsur sistem database dan query yang canggih sangat dominan dalam CAI. Sistem ini juga mendukung pembelajaran bagi orang yang mempunyai kekurangan fisik atau kelemahan belajar. Kelebihan CAI ini, yaitu : material dapat diatur sesuai dengan kebutuhan/kemampuan pemakai, perbaikan dapat langsung diberikan, umpan balik secara cepat, pengajaran yang konsisten, materi belajar mudah diedit, dan tidak ada batasan lokasi.
-Artificial Neural Network (ANN)
ANN merupakan jaringan saraf tiruan, suatu teknologi informasi yang meniru unsur biologi manusia seperti otak dan sistem saraf. ANN mampu belajar seperti seorang bocah, jadi dari tidak tahu sama sekali menjadi tahu sekali, melalui proses pembelajaran. ANN sangat ekselen untuk bidang pengenalan citra, pengklasifikasian, dan penginterpretasian data yang tidak sempurna.
-Game Playing (GP, Permainan Game)
Software permainan muncul bagaikan jamur, video game sangat diminati oleh manusia dewasa dan kanak-kanak. Permainan adalah bidang yang bagus untuk menganalisa kecerdasan suatu komputer. Adadua alasan yang menyebabkan hal tersebut, yaitu : permainan mengandung pola yang terstruktur untuk mencapai kemenangan atau kekalahan dengan mudah, dan permainan membutuhkan strategi yang tepat untuk dapat menang. Permainan dapat diselesaikan dengan pencarian mulai dari posisi start sampai ke posisi menang (winning position). Sebelum melakukan pencarian, posisi-posisi yang sah dalam permainan perlu dibangkitkan terlebih dahulu oleh suatu prosedur. GP dirancang supaya dapat melakukan evaluasi/pencarian solusi ke depan dari posisi awal sampai posisi yang menuju kemenangan. GP yang populer adalah Deep Thought dari IBM, program catur yang dipertandingkan melawan Grand Master Anatoly Karpov dengan hasil remis, luar biasa: suatu software komputer dapat bermain remis dengan seorang professor catur!
-Fuzzy Logic (Logika Fazi)
Kata fazi berarti kabur atau samar-samar. Logika fuzzy merupakan suatu cabang logika yang menggunakan derajat keanggotaan kebenaran (dari nol sampai dengan satu), sedangkan logika klasik hanya mengelompokan derajat keanggotaan kebenaran menjadi dua nol (salah) atau satu (benar). Dengan menggunakan sistem inferensi Fuzzy yang didasarkan pada konsep teori fuzzy, aturan fuzzy if-then, dan logika fuzzy, maka diperoleh solusi yang baik dan yang mampu mengikuti perubahan variabel bebas secara halus sekali.
-Genetic Algorithm (GA, Algoritma Genetika)
Algoritma genetika adalah algoritma pencarian heuristik yang didasarkan atas mekanisme evolusi biologis. Prinsip evolusi berbasis “survival of the fittest” (yang menang/bertahan adalah yang kuat/mampu menyesuaikan diri) dimanfaatkan dalam GA. GA cocok sekali untuk persoalan optimasi dengan banyak alternatip solusi. Misalnya menyusun suatu ramuan obat dari berbagai unsur dengan kemungkinan yang banyak sekali. Pada algoritma ini, teknik pencarian dilakukan sekaligus atas sejumlah solusi yang dikenal dengan istilah populasi. Individu yang terdapat dalam satu populasi disebut dengan istilah string (string) atau kromosom (chromosome). Cara mendapatkan solusi optimal adalah menghitung nilai fitness dari setiap individu. Fungsi untuk menghitung nilai fitness disebut fungsi fitness yang dapat berupa fungsi matematika atau fungsi lainnya dengan melihat kriteria tertentu dari permasalahan yang hendak diselesaikan. Dengan fungsi fitness yang menghasilkan nilai fitness dari suatu kromosom maka dapat dibedakan antara kromosom yang berkualitas baik dengan kromosom yang berkualitas buruk dalam populasi tersebut. Kromosom berkualitas baik mempunyai kemungkinan yang lebih besar untuk terpilih sebagai induk. Jika algoritma genetik tersebut belum mencapai kondisi untuk berhenti maka akan dibentuk generasi berikutnya yang dikenal dengan istilah anak (offspring), terbentuk dari gabungan 2 kromosom generasi sekarang yang bertindak sebagai induk (parent) dengan menggunakan operator penyilangan (crossover). Bila crossover tidak menghasilkan solusi, maka dipakai operator mutasi.
Beberapa bidang Aplikasi yang telah digarap AI :
- Game Playing
- Robotic
- Natural Language Processing
- Pattern (Vision/Spech )Recognition
- Expert System
- Bidang lain yang berkaitan erat dengan bidang Artificial Intelligence adalah Filsafat, Psikologi, Bahasa
Contoh dan Aplikasi AI :
- Aplikasi AI Dalam Bidang Keamanan Dan Pertahanan (militer) : Salah satu contoh aplikasi AI yang digunakan pada saat ini yaitu dalam bidang militer. Virtual reality dipakai untuk melakukan simulasi latihan perang, simulasi latihan terjun payung. dan sebagainya. Dimana dengan pemakaian teknologi ini bisa lebih menghemat biaya dan waktu dibandingkan dengan cara konvensional.
- Aplikasi AI Dalam Bidang Ekonomi Dan Bisnis : Teknologi sistem jaringan syaraf tiruan telah di-implementasikan dalam berbagai aplikasi terutama dalam hal pengenalan pola. Kemampuan inilah yang telah menarik beberapa kalangan dalam menggunakan jaringan syaraf tiruan untuk keperluan kesehatan, keuangan , investasi, marketing dan lain lain
- Aplikasi AI Dalam Bidang Pendidikan : Sistem Tutor Cerdas atau Intelligent Tutoring System(ITS) merupakan sebuah teknologi pembelajaran yang dinamis dan dapat menyesuaikan isi atau output program sesuai dengan kebutuhan dari objek sasaran menggunakan keahliannya dalam metode pembelajaran dan materi yang diajarkan. Hal ini dapat dilakukan karena ITS dilengkapi oleh Artificial Intelligence (AI). Bayesian Network menyediakan sebuah pendekatan probabilistik untuk mendapatkan suatu inference atau kesimpulan tentang karakteristk setiap pengguna program ITS. Dalam simulasi program ITS berbasis metode Bayesian Network diketahui bahwa keandalan program tersebut adalah 52,3%
- Aplikasi AI Dalam Bidang Teknik Dan Rekayasa
KECERDASAN BUATAN DALAM ROBOTIKA
- Aplikasi AI Dalam Bidang Agronomi Dan Pertanian
Pengolahan Citra Dengan Metode Jaringan Syaraf Tiruan Berbasis Mobile Untuk Mengetahui Kualitas Tanaman Padi
Manfaat Kecerdasan Buatan Bagi Dunia Bisnis
Aplikasi komputer buatan cerdas yang berguna dalam berbagai bidang bisnis, serta untuk hiburan, kesehatan, sektor keuangan, dan pertahanan nasional. Karena kenyataan bahwa AI digunakan untuk berbagai tujuan, ada langkah-langkah yang berbeda dari keberhasilan, tergantung pada jenis AI. Di bidang intelijen bisnis, AI menawarkan banyak manfaat, dan kesuksesan diukur dengan keuntungan dan kerugian, bukan oleh kemampuan program untuk muncul manusia.
AI Aplikasi Business Intelligence
Satu area di mana pemrograman AI sangat berguna adalah bidang intelijen bisnis. Aspek perencanaan bisnis mengacu pada kemampuan untuk menggunakan informasi untuk mendapatkan keunggulan kompetitif atas pesaing. Data mining adalah alat penting dalam intelijen bisnis, karena fakta bahwa tren adalah aspek yang sangat penting untuk meningkatkan pangsa pasar.
Data mining menganalisis tren, apakah mereka harga tren, tren penjualan, atau jumlah kecelakaan di tempat kerja tertentu. Setiap data yang dikumpulkan untuk program AI dapat digunakan untuk memprediksi perkembangan masa depan (Untuk informasi lebih lanjut tentang penggunaan data, membaca pertambangan: Teks Analytics di Perangkat Lunak Data Mining ). Hal ini dapat bermanfaat bagi perusahaan kecil yang membutuhkan keunggulan kompetitif, atau bisnis yang lebih besar dengan tepi untuk menjaga.
Data Mining dan Strategi Bisnis
Ada banyak kegunaan yang berbeda untuk data mining dalam penciptaan strategi bisnis. Dengan menggunakan program AI untuk menganalisis data bisnis, pemilik bisa mendapatkan pemahaman yang lebih luas dari lingkungan bisnis mereka, dalam rangka untuk membuat keputusan bisnis intelijen yang lebih baik dan lebih cepat. Semua perusahaan menggunakan AI untuk menganalisa pola yang berkaitan dengan bisnis mereka bekerja untuk memaksimalkan keuntungan, dan meminimalkan kerugian.
Sebuah bisnis ritel dapat menggunakan data mining untuk menemukan produk yang menjual lebih banyak pada hari yang berbeda dalam seminggu, dalam rangka untuk memaksimalkanpenjualan.
Pemilik website menggunakan data mining untuk menentukan iklan yang lebih efektif, berdasarkan jumlah klik.
Pemilik kasino dapat menggunakan data mining untuk menemukan pola dalam pilihan mesin slot, dalam rangka untuk mengubah penempatan mesin, dan memastikan bahwa lalu lintas lebih masuk ke mesin lebih mahal.
AI Aplikasi dan Bisnis
Dalam perekonomian saat ini, perusahaan perlu menggunakan setiap alat yang mereka miliki untuk mengalahkan kompetisi. Sementara program komputer buatan cerdas memerlukan investasi awal, mereka dapat bernilai baik biaya jangka panjang manfaat.
DAFTAR PUSTAKA
Anonim. http://broadcastvecha.blogspot.com/2013/04/komponen-sistem-informasi-berbasis.html ( diakses tanggal 7 november 2013)
Anonim. http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_pakar. (diakses tanggal 7 november 2013)
Anonim http://3onoikom.wordpress.com/materi-kuliah/sistem-pakar/ (diakses tanggal 7 november 2013)
https://tugasdenny.wordpress.com/2012/03/05/peranan-aplikasi-dalam-berbagai-bidang/
http://rirydeputry.blogspot.co.id/2015/10/kecerdasan-buatan-bagi-dunia-bisnis.html
Sasongko, Jati. 2002. Penerapan Sistem Pakar Dalam Bidang : Industri, Pendidikan, Bisnis.
http://onbonsai.com/201108/kecerdasan-buatan-membantu-strategi-bisnis.html
http://fanjasyiro.blogspot.co.id/2015/10/manfaat-dan-dampak-negatif-dari.html
http://projectofalfian.blogspot.co.id/
http://ristavinalintangyonasilmifega.blogspot.co.id/2015/12/kecerdasan-buatan-artificial.html